JerukSantang madu ini ternyata dapat dibudidayakan dengan mudah. Tidak hanya di kebun, Anda dapat menanamnya di pot rumah Anda. Tanaman jeruk santang madu ini memang memiliki bentuk yang kecil, dan tentunya akan semakin mempercantik sudut rumah Anda. bibit jeruk santang ini memiliki waktu tumbuh yang relatif singkat yaitu sekitar satu tahun saja.
Diskon20% Untuk Pembelian Produk BIBIT TANAMAN JERUK SANTANG MADU SUDAH BERBUAH di Lapak PUSAT TANAMAN MURAH. Pengiriman cepat Pembayaran 100% aman. Belanja Sekarang Juga Hanya di Bukalapak.
Kamiadalah Supplier Bibit Jeruk Santang Madu, Kelengkeng dan Alpukat Aligator. 3 Jenis buah kualitas terbaik yang memiliki daya jual tinggi. Proses penanaman dan perawatan mudah. Harga ekonomis, banyak bonus dan diskon. Garansi sudah berbuah. Garansi tanaman rusak/mati, LANGSUNG ganti baru. Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia. #Yukcek
3 Masker jeruk nipis dan madu Madu sudah sejak lama dimanfaatkan sebagai salah satu bahan untuk merawat kecantikan. Nah, Anda mengombinasikan jeruk nipis dan madu untuk dibuat masker sebagai cara menghilangkan komedo yang alami. Caranya, potong jeruk nipi menjadi dua bagian dan peras sarinya lalu campur dengan sedikit madu alami.
JerukSantang Cocok Jadi Tabulampot (Tanaman Buah Dalam Pot) Jeruk Santang bisa ditanam di lahan terbatas seperti pekarangan rumah ataupun loteng. Cocok ditempatkan di dalam pot, drum, atau planterbag. Selain rasanya yang manis seperti madu, buah jeruk santang juga kaya akan kandungan gizi seperti vitamin C, vitamin A, beta karoten dan magnesium.
TeknisPerawatan Bibit Buah Jeruk Santang Madu ini Sangat Mudah : Rekomendasi ukuran pot dengan diameter > 40-60 cm; Media tanam yang digunakan : tanah humus/tanah kompos atau tanah campur sekam; Mari Tanam Bibit Jeruk Santang Madu Sekarang, Cara Nanemnya Gampang, Hasil Panennya Pun Bercabang
Olehkarena itu, lakukan pengecekan secara rutin pada tabulampot jeruk manis ini agar terhindar dari serangan kutu daun dan serangga lainnya. Lakukan tips-tips perawatan tabulampot jeruk tersebut jika ingin memperoleh hasil panen yang maksimal. Lakukan perawatan selama kurang lebih tabulampot berusia 8 bulan, dan siap untuk dipanen.
Carabudidaya jeruk santang madu di dalam pot ini dapat dilakukan dengan mudah dan tentunya memberikan hasil yang cukup memuaskan selama satu tahun. Tanaman ini tumbuh baik mulai dari ketinggian 500 1000 mdpl. Cara menanam jeruk santang madu di pot Indeed lately is being sought by consumers around us, perhaps one of you personally. People are
Pemupukanmerupakan salah satu faktor penentu dalam budidaya jeruk santang madu. Untuk pemupukannya sendiri bisa dilakukan setiap sebulan sekali menggunakan pupuk NPK dan pupuk kompos. Jika dirawat dengan baik, bibit jeruk santang madu biasanya akan mulai berbuah dalam waktu 1 β 3 tahun sejak penanaman (bibit hasul cangkok/okulasi).
3 Kulit Jeruk. kulit jeruk jangan langsung dibuang karena bisa dimanfaatkan untuk mencerahkan area selangkangan yang hitam. (tribunnews.com) Bahan alami yang juga bisa
h5gxWv2. ο»ΏJeruk santang madu adalah jenis Citrus dari China yang memiliki ukuran mini, tetapi rasa manis dan aromanya sangat menggiurkan. Nama jeruk santang kembali mencuat saat perayaan Imlek datang. Jenis jeruk ini ternyata menjadi simbol kemakmuran untuk masyarakat China. Oleh karena itu, jeruk santang madu selalu menjadi hidangan wajib saat santang madu berasal dari dataran Tiongkok dan termasuk jenis buah impor. Namun, saat ini Indonesia adalah salah satu negara yang sudah membudidayakan buah impor ini. Jeruk santang dapat tumbuh pada dataran rendah dan tinggi pada iklim tropis, sehingga mudah untuk tumbuh subur di disebut sebagai buah-buahan, jeruk santang juga menjadi tanaman hias di rumah. Bahkan beberapa orang memilih jeruk santang untuk dipajang di atas meja atau di sudut ruang tamu. Warna jingganya yang mencolok membuat pandagan mata lebih untuk menanam jeruk santang madu ini ternyata susah-susah gampang. Tanaman ini menyukai sinar matahari langsung tetapi memerlukan banyak air. Tanaman Citrus ini juga kurang menyukai yang cocok untuk menanam jeruk santang adalah tanah lempung dan lempung berpasir. Bagi Anda yang ingin mencoba menanam jeruk ini dibutuhkan suhu kisaran 25-30O C dengan tingkat kelembapan 70-80%.Tips Memilih Bibit dan Tanaman Jeruk Santang MaduBanyak orang yang tertarik untuk menanam jenis jeruk ini. Selain cantik dari segi bentuk, rasa dan aromanya pun tidak mengecewakan. Jeruk santang ini memiliki banyak keuntungan baik bagi kesehatan maupun untuk dijadikan lahan berbisnis. Tips berikut akan kami bagi berdasarkan tiga jenis, yaitu pemilihan bibit, penentuan pohon, dan saat WiraSob ingin membeli jeruknya langsung untuk bibit yang berkualitasPemilihan bibit biasanya dilakukan untuk orang-orang yang ingin membudidayakan jeruk santang madu ini. Mereka biasanya mempunyai lahan luas dengan kriteria tanah lempung yang cocok untuk ditanam jeruk santang madu. Menanam dari bibit juga akan menjadikan tanaman lebih kuat terhadap penyakit dan tidak mudah rusak saat dikeluarkan dari juga nih dari WiraSob yang menggunakan biji jeruk untuk mulai menanam. Namun, ternayata cara tersebut salah lho bahkan akan sering mengalami kegagalan. Penggunaan bibit adalah cara paling aman untuk menghasikan jeruk yang berkualitas. Pilihlah bibit yang sedikit lebih tua dengan tinggi ukuran pohon lebih dari satu meterTips berikutnya untuk Anda yang ingin menjadikan jeruk santang sebagai pajangan. Kalau yang ini tentu Anda boleh memilih yang sudah memiliki banyak buah dan daunnya yang hijau subur. Selain itu, pilihlah dengan ukuran pohon yang sudah mencapai minimal satu meter. Lebih dari itu pun akan semakin pohon satu meter menandakan ia sudah memiliki banyak daun. Satu pohon dewasa dapat menghasilkan lima ratus jeruk santang per tahun. Saat panen datang, Anda bias menghasilkan jeruk sebanyak 20kg. Keuntungan lainnya, Anda bisa membuat biji jeruk honeysuckle dari jeruk santang dengan cara dicicipiBanyak orang yang sepakat jeruk yang berwarna oranye sudah pasti memiliki rasa yang manis. Namun, jangan salah bahkan jeruk honeysuckle hijau memiliki rasa yang manis. Jangan tergoda dari warna kulitnya ya yang paling tepat adalah dengan cara mencium aroma jeruk. Aroma jeruk yang mencolok dan wangi bisa Anda pilih untuk dikonsumsi. Atau jika Anda penasaran bisa mencicipinya terlebih santang madu ini memiliki banyak air dan mudah dikupas. Ia juga tidak memiliki banyak biji, sehingga bisa langsung makan satu buah sekaligus. Jeruk santang madu bisa Anda jadikan jus atau sebagai topping dari dessert. Mengonsumsi dua buah jeruk santang madu setiap harinya juga bisa mencukupkan kebutuhan vitamin C Mudah Budidaya Jeruk Santang Madu Dalam PotInilah salah satu alasan banyak orang tertarik yang ingin mencoba membudidayakan jeruk santang madu. Jeruk santang ini ternyata bisa tumbuh subur di dalam pot. Namun, ingat Anda perlu menyiapkan tanah yang gembur dengan pemilihan pupuk yang baik. Apa saja cara-caranya?Paham syarat tumbuh jeruk santang maduSebelum memutuskan untuk membudidayakan jeruk santang madu, Anda harus tau dulu ilmu dasar untuk menanam buah ini. Wilayah yang baik harus memiliki keinggian 500-1000m/dpl dan curah hujan tidak melebihi 100 mm atau 1200 mm per tahun. Lalu juga dibutuhkan suhu kisaran 25-30O C dengan tingkat kelembapan 70-80%.Memastikan pemilihan bibit sudah baikCiri-ciri bibit yang sehat dan tidak terkena hama penyakit adalah memiliki permukaan batang yang halus dan akar serabut yang banyak. Perhatikan juga akar tunggangnya harus berukuran sedang dan tanaman tampak subur. Anda juga bisa meentukan bibit dari segi kelebatan daun dan kekuatan batang saat diangkat. Pastikan pada saat memilih, bibit tersebut punya tingkat kesamaan sekitar 95% dengan media tanamAda beberapa jenis pot yang disarankan untuk digunakan sebagai media tanam jeruk santang madu, di antaranya pot yang berbaha tanah, kayu, porselen, dan semen. Beberapa bahan pot tersebut mampu menahan beban dari tanaman. Ukuran pot harus disesuaikan dengan perkembangan jenis tanah yang sudah disebutkan sebelumnya di atas ya WiraSob. Jangan lupa untuk mencampur tanah dengan pupuk secara merata. Lalu diamkan selama beberapa hari sebelum pot siap digunakan untuk penanaman dan pemeliharaan jeruk santang maduJika semua bahan dan alat sudah siap saatnya Anda melakukan penanaman. Masukkan tanah dan pupuk ke pot sekitar 1/3 dari ukuran pot. Setelah itu, masukkan bibit di atasnya lalu tambah lagi dengan sisa tanah dan pupuk. Padatkan tanah di sekitar tanaman agar bisa berdiri dengan tegak. Terakhir siram tanaman dan letakkan di tempat yang terkena sinar untuk pemeliharaannya, Anda bisa menyiram tanaman dua hari sekali. Untuk pemupukan lakukan secara berkala empat bulan sekali. Jika ada ranting-ranting yang mengering bisa Anda potJika tanaman subur maka akan selalu bertambah dan berkembang. Oleh karena itu pergantian pot harus dilakukan. Selain itu, tujuan untuk mengganti pot juga untuk menjaga kandungan hara di dalam tanah dan menghindari adanya kerusakan pot. Pergantian bisa Anda lakukan setahun sekali ya masa panenPanen dapat dilakukan jika jeruk telah masak ditandai dengan adanya perubahan warna buah menguning. Untuk memanen, ada baiknya Anda memotong buah menggunakan gunting. Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan buah minimal enam bulan. Beberapa di antaranya membutuhkan waktu hingga dua tahun. Namun, waktu yang optimal untuk menghasilkan jeruk buah santang yang berkualitas adala satu iklim yang digunakan untuk menanam jeruk santang ini bisa dilakukan di Indonesia, akan sangat disayangkan jika Anda tidak mencobanya. Di perayaan Imlek permintaan jeruk santang madu ini semakin meningkat. Hal ini tentu akan sangat menguntungkan untuk Anda jika disiapkan dari jauh-jauh waktu Imlek sudah dekat tidak perlu putus asa. Anda bisa kok mempersiapkannya untuk Imlek di tahun yang mendatang. Mengingat lama panen jeruk 6-2 tahun lamanya. Silakan coba dari sekarang untuk memastikan proses budidaya jeruk santang madu bekerja dengan baik.Zakiah Login
Cara Menanam Jeruk Santang Serta Perawatannya Yang Tepat Agar Berbuah Lebat β Para Pembaca yang kami banggakan, kali ini akan menjelaskan tentang Cara Menanam Jeruk Santang. Dan menerangkan tentang fungsi serta manfaatnya. Untuk lebih jelasnya mari kita baca uraiannya berikut ini Buah jeruk merupakan salah satu buah yang banyak digemari sebab rasanya yang asam manis serta fresh. Buah ini pula punya banyak manfaat untuk kesehatan sebab isi vit serta mineralnya yang besar, paling utama vit C. Salah satu varian buah jeruk yang sangat terkenal merupakan jeruk santang madu. Corak buahnya yang kuning- jingga mencolok, kontras dengan corak daunnya yang hijau fresh. Karna hal itu membuat tumbuhan ini tidak cuma ramai dibudidayakan di perkebunan, namun pula menawan dijadikan penghias taman rumah. Tidak butuh lahan yang luas, lumayan dengan pot Kamu telah bisa mempunyai tumbuhan jeruk santang madu Kamu sendiri di rumah. Syarat Tumbuh Jeruk Santang Saat sebelum menanam tumbuhan jeruk santang madu, terdapat baiknya kita kenali dulu karakteristiknya supaya pemeliharaannya lebih pas. Tumbuhan ini berkembang baik mulai dari ketinggian 500β 1000 mdpl. Terus menjadi besar posisi penanamannya akan menciptakan buah dengan corak kulit yang lebih mencolok. Jeruk santang madu kurang menggemari angin serta sangat membutuhkan cahaya matahari langsung. Kebutuhan airnya lumayan banyak, paling utama di bulan Juliβ Agustus yang ialah bulan terkering di Indonesia. Hendak berkembang lebih baik di hawa dengan 6β 7 bulan basah dalam temperatur 25β 30 derajat celcius serta tingkatan kelembapan 70β 80%. Tipe tanah yang disukai jeruk santang madu merupakan tanah lempung ataupun lempung berpasir. Dengan campuran tingkatan keliatan 7β 27%, debu 25β 50%, serta pasir kurang dari 50%, ataupun tanah andosol serta latosol. Hendaknya tanah memiliki lumayan humus, pH antara 5, 5β 6, 5. Metode Tanam Jeruk Santang Pemilihan bibit Buat memperoleh tumbuhan jeruk santang madu dengan mutu baik serta kilat berbuah, memilih bibit yang diperbanyak dengan metode vegetatif. Bibit semacam ini banyak dijual di pasaran, namun yakinkan kalau tempat Kamu membeli bibit merupakan tempat penjualan bibit yang bisa dipercaya. Seleksi bibit yang sudah berumur 7β 8 bulan di polybag. Dalam umur ini, tumbuhan jeruk santang madu yang sehat hendak mempunyai besar dekat 80 centimeter dengan diameter batang pokok 2β 3 centimeter. Identitas bibit yang sehat serta bebas penyakit merupakan permukaan batangnya halus, pangkal serabutnya banyak, pangkal tunggangnya berdimensi lagi, serta nampak produktif. Pot serta media tanam Walaupun besar tumbuhan jeruk santang madu bisa dipelihara sehingga tidak sangat besar, namun kala berbuah tumbuhan ini bisa berikan beban yang lumayan berat untuk pot. Oleh sebab itu, memilih pot bahannya lumayan kokoh. Pot yang sempurna bisa berbahan tanah, porselen, plastik, semen, ataupun kayu sepanjang proporsinya dengan tumbuhan cocok. Bagaikan awalan bisa memilah pot berdimensi diameter 45 centimeter ataupun lebih cocok dimensi bibit. Nantinya pot wajib ditukar secara teratur bersamaan dengan bertambahnya usia tumbuhan. Bagaikan media tanam, Kamu bisa memakai tanah kebun yang produktif, tanah andosol, latosol, ataupun kombinasi tanah, pasir, serta pupuk kandang dengan perbandingan yang balance. Penanaman Langkah penanaman jeruk santang madu dalam pot dimulai dengan menutup lubang pada dasar pot dengan genting. Lapisi atasnya dengan kombinasi kerikil serta pasir, kemudian masukkan media tanam sampai 1/ 3 bagian pot. Keluarkan bibit dari polybag, pangkas sebagian pangkal. Bila pangkal bibit sangat panjang, tinggalkan separuh dari panjangnya semula saja. Letakkan bibit pas di tengah pot, kemudian timbun kembali dengan sisa media tanam sampai pot penuh. Sirami dengan sedikit air supaya tanah agak memadat. Tumbuhan jeruk santang madu membutuhkan cahaya matahari paling tidak 5 jam per hari. Letakkan tumbuhan di tempat yang tidak terlindung dari cahaya matahari langsung supaya memperoleh cahaya matahari yang lumayan. Cahaya matahari langsung tidak cuma menolong proses fotosintesis tumbuhan, melainkan pula bisa menghindari munculnya penyakit pada tumbuhan jeruk santang madu. Jauhi meletakkan pot tumbuhan jeruk santang madu Kamu di dekat dapur ataupun jalur raya. Pemeliharaan Semacam halnya tumbuhan yang lain, jeruk santang madu membutuhkan penyiraman teratur paling tidak 2 kali satu hari paling utama di bulan kering. Di masa hujan keseriusan penyiraman bisa disesuaikan dengan cuaca. Buat merangsang perkembangan serta memesatkan proses pembuahan, jalani pemupukan teratur tiap 4 bulan sekali dengan NPK diawali dari dosis 25 gram per tumbuhan pada tahun awal. Bersamaan bertambahnya usia tumbuhan, dosis ini butuh ditambah jadi 50 gram di tahun kedua, 100 gram di tahun ketiga, serta seterusnya. Tidak hanya penyiraman serta pemupukan, sesi pemeliharaan lanjutan meliputi pemangkasan. Pemangkasan jeruk santang madu bertujuan membentuk cabang tumbuhan serta menjaganya supaya berkembang tidak sangat besar. Membuang ranting kering buat melindungi keelokan tumbuhan, pula menghindari datangnya hama serta penyakit. Pembuatan cabang dengan sistem 1β 3β 9 ditambah 3 cabang tersier di masing- masing cabang sekunder. Atur cabang primer supaya tiap- tiap berjarak lebih dari 10 centimeter. Metode pemangkasan merupakan dengan memotong cabang primer, sekunder, serta tersier sampai 30β 50 centimeter dari pangkal. Pergantian Pot Dalam membudidayakan tumbuhan di dalam pot, butuh dicermati apakah butuh mengubah media tanam ataupun pot dengan dimensi yang lebih besar secara berkala. Perihal ini buat melindungi supaya tanah senantiasa memiliki faktor hara yang dibutuhkan serta perkembangan tumbuhan berjalan baik tanpa kekhawatiran hendak tumbang akibat rusak ataupun tergulingnya pot karena tidak sanggup menahan bobot tumbuhan. Penggantian pot serta media tanam yang awal kali butuh dicoba sehabis tumbuhan berumur 3β 4 tahun. Berikutnya penggantian ini wajib dicoba secara teratur tiap tahun sekali. Saat sebelum mengubah pot serta media tanam, pangkas 1/ 3 cabang tumbuhan. Perkenankan media tanam mengering, jangan disiram, sepanjang 2β 3 hari. Sehabis itu, angkat tumbuhan dari pot lama, buang sebagian media tanamnya yang lama. Siapkan pot baru dengan dimensi yang lebih besar. Isi dengan media tanam baru yang telah disiapkan tadinya serta letakkan kembali tumbuhan jeruk santang madu ke dalam pot. Timbun sampai penuh serta padatkan sedikit. Pra serta Pascapanen Jeruk santang madu yang dibudidayakan di kebun bisa berbuah 300β 400 buah per tahun, apalagi terdapat yang bisa menggapai 500 buah. Maksudnya, tumbuhan ini bisa menciptakan buah sampai melebihi energi dukung cabang serta rantingnya bila dibiarkan begitu saja. Oleh sebab itu, apabila tumbuhan telah mulai berbuah, butuh dicoba penjarangan biar tumbuhan sanggup menunjang buah. Di samping itu penjarangan pula bisa tingkatkan bobot serta mutu buah yang dihasilkan. Buang buah yang nampak tidak sehat, tertutup dari cahaya matahari langsung terletak di rerimbunan daun, ataupun timbul kelewatan pada satu tangkai. Hilangkan buah yang terletak di ujung kelompok, tinggalkan 2β 3 buah saja dalam satu tangkai utama. Buah jeruk santang madu hendak matang maksimal antara 28β 36 minggu sehabis timbulnya bunga. Petik buah yang telah matang dengan gunting pangkas. Kumpulkan buah di tempat yang teduh serta bersih dalam temperatur ruangan antara 8β 10 derajat celcius. Demikian Uraian kami tentang Cara Menanam Jeruk Santang β Semoga uraian ini bisa menginspirasi para pembaca dan bermanfaat serta memberikan tambahan ilmu pengetahuan bagi para pemula. Mohon abaikan saja uraian kami ini jika pembaca tidak sependapat. Terima kasih atas kunjungannya.
Cara Budidaya Jeruk Santang Madu β Jeruk santang madu merupakan varietas jeruk dari Tiongkok yang terkenal akan aroma dan rasa manisnya, serta biasa dinikmati saat perayaan Imlek. Untuk menanamnya, orang-orang perlu mempelajari cara serta tips ampuh untuk budidaya jeruk santang madu. Jeruk ini juga memiliki segudang manfaat, terutama kaya akan vitamin C yang menyehatkan kulit hingga memperkuat sistem kekebalan tubuh. Di bawah ini akan dijelaskan urutan cara serta tips untuk membudidayakan jeruk santang madu di rumah. Memilih Bibit Pohon yang Berkualitas Meski bisa ditanam dari bijinya, budidaya jeruk santang madu juga dapat dimulai dari membeli bibit yang sudah tumbuh dari penjual. Budidaya yang dilakukan dari bibit akan menjamin kesehatan tanaman dan mempercepat proses pertumbuhan jeruk. Terdapat banyak tempat yang menjual bibit dan benih tanaman jeruk santang madu, baik toko online maupun offline. Belilah bibit dari toko yang terkenal bagus dan menjual bibit terbaik dengan umur kisaran 7-8 bulan. Pilihlah bibit yang sehat dan berkualitas, serta dihasilkan dari hasil perkembangbiakan vegetatif seperti cangkok maupun okulasi. Hal ini dilakukan agar mendapatkan bibit yang punya sifat sama dengan ibunya, mengurangi risiko gagal panen, dan cepat berbuah. Menyiapkan Pot dan Media Tanam Pot merupakan pilihan terbaik untuk menanam jeruk varietas ini jika tidak mempunyai lahan yang luas. Pot yang perlu disiapkan sebaiknya terbuat dari tanah liat, porselen, atau semen yang mampu menahan berat tanah dan tanaman. Kemudian, isi pot dengan media tanam yang gembur dari kombinasi tanah dan pupuk hingga mengandung humus yang cukup. Selain itu, tanah lain yang cocok yaitu tanah lempung berpasir dengan kombinasi plastisitas, lanau dan pasir yang seimbang. Menanam dan Memelihara Tanaman Untuk memindahkan tanaman, isilah terlebih dahulu pot dengan tanah dan pupuk yang telah disiapkan hingga memenuhi sepertiga bagiannya. Kemudian, pindahkan bibit ke tengah-tengah pot, lalu padatkan tanah di sekitarnya agar bibit berdiri kokoh. Setelah itu, siram tanaman dengan rutin sebanyak dua kali sehari atau sesuaikan dengan keadaan musim. Lakukan pemupukan teratur tiap empat bulan sekali, pemotongan ranting yang kering, dan menaruh tanaman di area yang terkena sinar matahari. Jeruk santang madu akan tumbuh optimal di daerah berketinggian 500-1000 dpl, dengan temperatur sekitar 25 sampai 30 derajat celcius. Rasa buahnya akan lebih manis dan berair apabila ditanam di daerah yang beriklim tropis dan subtropis. Menyiapkan Pot Pengganti Ketika ukuran bibit sudah bertambah besar, gantilah pot setahun sekali dengan ukuran lebih besar untuk mendukung pertumbuhan bibit kedepannya. Hal ini dimaksudkan agar zat hara tanah tetap mencukupi bagi tanaman dan pertumbuhan akar lebih leluasa. Memanen Jeruk Santang Madu Jeruk ini tidak membutuhkan waktu yang lama untuk berbuah, ada yang butuh waktu enam bulan hingga paling lama dua tahun. Buah yang sudah matang akan ditunjukkan dengan pergantian warna dari warna hijau ke warna kuning. Panen buah yang sudah matang dengan memotong buah menggunakan gunting khusus atau gunting kebun. Lalu, buah jeruk santang madu telah berhasil dibudidayakan dan siap untuk dinikmati bersama teman dan keluarga. Itulah cara dan tips yang dapat dilakukan untuk budidaya jeruk santang madu sendiri di rumah. Akhir kata, jeruk santang madu adalah tanaman yang cepat tumbuh dan dapat pula dijadikan sebagai tanaman hias untuk mempercantik rumah.